Cara Kerja Printer Thermal

By | March 11, 2025

Printer thermal adalah jenis printer yang mencetak menggunakan panas tanpa memerlukan tinta atau toner. Biasanya digunakan untuk mencetak struk di kasir, tiket, atau label pengiriman, printer ini bekerja dengan memanaskan kertas thermal yang akan berubah warna saat terkena panas. Teknologinya yang cepat, praktis, dan minim perawatan menjadikannya pilihan utama dalam bisnis ritel dan industri lainnya.

Printer thermal bekerja dengan menggunakan panas untuk mencetak gambar atau teks pada kertas thermal. Prosesnya cukup sederhana dan cepat, berikut cara kerjanya:

1. Menggunakan Kertas Thermal

  • Printer thermal tidak memerlukan tinta atau toner seperti printer inkjet atau laser.
  • Kertas yang digunakan adalah kertas thermal, yang dilapisi bahan kimia khusus yang sensitif terhadap panas.

2. Proses Pemanasan Head Printer

  • Di dalam printer terdapat thermal print head (kepala cetak panas) yang memiliki elemen pemanas.
  • Saat mencetak, bagian-bagian tertentu dari print head akan dipanaskan sesuai dengan pola teks atau gambar yang akan dicetak.

3. Reaksi Kimia pada Kertas Thermal

  • Ketika bagian tertentu dari kertas thermal terkena panas dari print head, lapisan kimia pada kertas akan bereaksi dan berubah warna (biasanya menjadi hitam).
  • Inilah yang membentuk teks, angka, atau gambar pada struk.

4. Cepat dan Efisien

  • Karena tidak ada tinta atau toner yang harus dikeringkan, hasil cetakan langsung jadi dalam hitungan detik.
  • Teknologi ini membuat printer thermal sangat populer untuk keperluan kasir, tiket, dan label pengiriman.

Namun, kelemahannya adalah hasil cetakan di kertas thermal bisa memudar seiring waktu, terutama jika terkena panas atau cahaya matahari secara langsung.

Leave a Reply